Barcelona di era pelatih Josep Guardiola memainkan strategi false nine. Padahal, Barcelona memiliki penyerang-penyerang mumpuni
Guardiola memainkan Lionel Messi sebagai false nine meski memiliki Eto'o dan Thierry Henry. Karena false nine dan penyerang konvensional memiliki peran berbeda, tugasnya pun tak sama
Penyerang konvesional tugas utamanya mencetak gol. Dia tidak terlalu berperan membangun serangan, sementara false nine kebalikannya
False nine biasanya dipakai tim yang tidak memiliki pemain bertipe penyerang konvensional
(fru)