DI TENGAH polemik utang yang membengkak, Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara atau Danantara Indonesia memutuskan untuk mengambil alih operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh. Tujuannya agar layanan transportasi ini semakin optimal, efisien, dan mampu menjawab kebutuhan mobilitas masyarakat di wilayah Jakarta-Bandung dan sekitarnya.
Dengan pengambilalihan ini, Danantara berharap layanan Whoosh semakin diminati masyarakat, sekaligus menjaga keberlanjutan operasional yang efisien dan profesional. Untuk diketahui, Whoosh menjadi sorotan setelah menanggung utang jumbo ratusan triliun.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa sebelumnya menegaskan tidak akan membiayai utang tersebut dari APBN. Pernyataan ini pun tak urung makin menimbulkan kekhawatiran mengenai kelanjutan operasional kereta yang dibangun dan diresmikan di era Presiden Joko Widodo ini.
(zen)
Follow Berita Okezone di Google News
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Follow
