Keterbatasan fisik tidak menjadi penghalang untuk berkarya. Ahmad Hilmy Almusawa, 22 tahun, contohnya. Meski dengan keterbatasan fisik, ia membuat kedai kopi di garasi rumahnya.
Uniknya lagi, kedai Mata Hati Kopi mempekerjakan barista dan karyawan tunanetra. Kopi yang ditawarkan di kedai ini pun cukup beragam. Mulai Kopi Susu Gula Aren, Killer Brew, Vietnam Drip, V-sixty, Japanese Iced Coffee, dan sebagainya. Selain kopi ada juga makanan siap saji yang ditawarkan.
Kedai kopi yang berdiri sejak Februari lalu ini, buka setiap hari. Mulai pukul 11.00 WIB sampai 21.00 WIB. Harga kopi beragam tergantung jenis dan cara pembuatannya.
(fru)
Follow Berita Okezone di Google News
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Follow
