Tiga pria bersenjata melakukan penyerangan terhadap pasukan pendudukan Israel di Masjid Al Aqsa pada 14 Juli 2017. Ketiga pelaku tewas dalam serangan tersebut. Dua orang polisi Israel yang mengalami luka-luka tersebut, tewas setelah mendapatkan perawatan selama beberapa jam. Pemerintah Israel kemudian memasang metal detektor sebagai tambahan pengamanan menyusul penembakan yang menewaskan dua orang polisinya. Namun, pemasangan alat pelacak tersebut justru memunculkan ketegangan baru. Warga dan pemimpin Muslim di Palestina telah meminta para jamaah untuk tidak memasuki kompleks Al Aqsa melalui metal detektor.
(Rud)
Follow Berita Okezone di Google News