Hujan Lebat dan Banjir di Kenya Menewaskan 200 orang

Betty Usman, Jurnalis · Selasa 07 Mei 2024 23:30 WIB
Presiden Kenya menunda rencana pembukaan kembali sekolah hingga pemberitahuan lebih lanjut, karena hujan lebat dan banjir telah menewaskan lebih dari 200 orang.
 
Kementerian Dalam Negeri menyebutkan 164 orang hilang, dengan total 42.526 KK mengungsi, sehingga berdampak pada 210.000 orang. Pemerintah mendirikan kamp untuk menampung pengungsi. Pengungsi tinggal di sekolah sementara, pemerintah bersiap untuk merelokasi ke kamp-kamp.
 
Pemerintah memerintahkan masyarakat yang tinggal di dekat 178 bendungan dan waduk yang penuh atau hampir penuh untuk mengungsi atau dipindahkan secara paksa.
 
Pemerintah dituding tidak memberikan respons yang memadai terhadap banjir. Banjir telah menyebabkan lebih dari 155 orang tewas di negara tetangga Tanzania. Ratusan orang juga terkena dampaknya di Burundi, Ethiopia dan Somalia.

(fru)

Follow Berita Okezone di Google News

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Bagikan Artikel Ini

Berita Terkait

Cari Berita Lain Di Sini